Ads 720 x 90

AKHLAK -AKHLAK ISLAM PILIHAN

JUJUR

1. Kejujuran Akan Mengantarkan seseorang ke surga
Rasulullah bersabda

"Kalian wajib berlaku jujur,sungguh kejujuran itu akan mengantarkan (seseorang) kepada kebaikan (amal shalih),dan kebaikan (amal shalih) akan mengantarkan (seseorang) ke surga." (HR.al-Bukhari:6094,Muslim:2760)

2. Penjual Dan Pembeli Yang Jujur Akan Diberkahi Allah Swt.

Rasulullah bersabda

"Jual beli itu sesuai dengan hak pilih masing-masing penjual dan pembeli selama keduanya belum berpisah. Jika keduanya jujur dan menjelaskan (apa adanya tanpa menutupi aib),maka jual beli mereka akan diberkahi. Namun jika mereke berdusta atau menutup-nutupi (aib dagangan),maka keberkahan jual beli mereka dihapus." (HR.al-Bukhari:2110,Muslim:1532)

3. Jujur Itu Amanah,Sedangkan Dusta Itu Khianat
Abu bakr ash-shiddiq berkata : "wahai sekalian manusia,aku telah terpilih menjadi pemimpin kalian,dan aku bukanlah orang terbaik diantara kalian. Jika kepemimpinanku baik,bantulah aku. Namun jika kepemimpinanku buruk,ingatkanlah aku. Jujur itu amanah,dan dusta itu khianat." (Al-Kamil fit-Tarikh oleh ibnul Atsir : 2/192)

4. Orang Yang Jujur Akan Dipercaya Oleh Kawan Maupun Lawan
Al-ahnaf pernah berkata kepada anaknya : "wahai anakku,cukuplah bagimu diantara mulianya sifat jujur ialah bahwa orang jujur akan diterima perkataannya sampai oleh musuhnya sekalipun. Dan diantara hinanya sifat dusta ialah bahwa seorang pendusta tidak akan diterima perkataannya,baik oleh sahabatnya sendiri apalagi musuhnya." (Nihayatul-arab fi fununil-adab oleh an-nuwairi :3/224)

MENJAGA AMANAH

1.Amanah Terbesar Dan Terberat Dari Allah
Allah SWT berfirman (artinya) : Sesungguhnya kami telah menawarkan amanah itu kepada langit,bumi,dan gunung-gunung namun mereka semuanya enggan memikulnya karena khawatir akan mengkhianatinya, akhirnya dipikullah amanah itu oleh manusia. Sesungguhnya manusia itu amat zalim dan amat bodoh. (QS. Al-Ahzab [33]:72)
Imam Ibnu Katsir berkata dalam tafsirnya : "Al-Aufi berkata : 'Dari ibnu abbas bahwa yang dimaksud dengan amanah disini ialah ketaatan (kepada allah) dan Ali Bin Abi Thalhah berkata : 'Dari ibnu abbas, maksudnya adalah kewajiban-kewajiban (dari allah)." (Tafsir Al-Quran Al-Azhim 6/488)

2. Tunaikan Amanah Meski Kepada Orang Yang Telah Berkhianat
Rasulullah bersabda :
" Tunaikanlah amanah kepada orang yang memberimu amanah,dan jangan berkhianat kepada orang yang telah berkhianat kepadamu." (HR.Abu Dawud:3356, al-Misykah:2934)

3. Tidak Amanah Merupakan Ciri Orang Munafik
Rasulullah bersabda :
" Tanda orang munafik ada tiga : (1) jika berkata berdusta,(2) jika berjanji,mengingkari.(3)Jika dipercaya,berkhianat." (HR.al-Bukhari:33,Muslim:59)

4. Menyerahkan Urusan Kepada Yang Bukan Ahlinya Termasuk Menyia-nyiakan Amanah
Rasulullah bersabda :
"Jika amanah telah disia-siakan,maka tunggulah kiamat." Ada yang bertanya :"Bagaimana bentuk menyia-nyiakannya,wahai rasulullah?" BEliau menjawab:"apabila urusan telah diserahkan kepada yang bukan ahlinya,maka tunggulah kiamat." (HR.al-Bukhari:6496)

SABAR 

1.Perintah Allah Kepada Hamba-Nya Untuk Senantiasa Sabar
Sangat banyak ayat didalam Al-Qur'an yang memerintahkan kita untuk bersabar,diantaranya firman allah Ta'ala yang artinya : "Hai orang-orang yang beriman,bersabarlah selalu dan kuatkanlah kesabaran kalian" (QS. Ali Imran[3]:200)

2.Pahala Orang Yang Bersabar Tiada Batasnya
Allah Ta'ala berfirman yang artinya: "Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas" (QS.Az-Zumar[39]:10)

3. Sabar yang Sempurna Itu Diawal Musibah
Dari anas bin malik,dia berkata : Nabi melewati wanita yang sedang menangis disisi kuburan,maka beliau menasihatinya :"bertakwalah kepada allah dan bersabarlah" maka wanita itu menjawab :"menjauhlah engkau dariku,sesungguhnya engkau tidak tertimpa musibah seperti musibahku ini,engkau tidak tahu". Beberapa waktu kemudian ia diberitahu bahwa lelaki yang menasihatinya tadi ialah Nabi,maka ia pun mendatangi pintu (rumah) nabi, namun ia tidak mendapati ada penjaganya,lalu ia berkata:"(maaf),aku tidak tahu (ternyata lelaki tadi adalah) engkau." maka beliau bersabda :"sabar (yang sempurna) itu ketika pukulan yang pertama." (HR. al-Bukhari:1283)

4.Sabar Dari Memaksiati Allah Itulah Tingkatan Sabar Tertinggi
Maimun bin mihran pernah berkata :
"Sabar ada dua macam :(1) sabar atas musibah,dan itu baik. (2) dan yang lebih baik dari itu adalah sabar dari maksiat." (ash-shabru wats-tsawab'alaih:28)
Abu hatim juga pernah berkata :"sabar ada tiga macam: (1) sabar dari maksiat.(2) sabar atas ketaatan.(3) dan sabar ketika tertimpa hal-hal yang berat musibah-musibah yang paling utama dari semua itu ialah sabar dari maksiat.

Related Posts

Post a Comment

Subscribe Our Newsletter